Sistem Keuangan SMP Cendekia Baznas

Nama Sistem

SCB Keuangan

Deskripsi Singkat

Dalam mata kuliah Pengembangan Sistem Berorientasi Objek semester ini kami berkesempatan mendapat client dari divisi keuangan SMP Cendekia Baznas. Badan Keuangan SMP Cendekia Baznas memiliki fungsi utama sebagai verificator dalam pengajuan dana dan memonitor aliran keluar-masuk keuangan secara menyeluruh. Dalam teknis pelaksanaannya saat ini divisi keuangan SMP Cendekia Baznas masih menggunakan form tertulis yang terbagi menjadi tiga form yaitu Fund Request, Submission, dan Petty Cash serta input manual menggunakan Microsoft Excel dalam manajemen keuangannya sehingga kami membuat sistem untuk mempermudah hal tersebut.

Sistem kami berbasis website di mana user terkait harus mendaftar akun terlebih dahulu untuk mengelola dan mengajukan dana, dalam sistem kami telah kami sediakan tiga form pengajuan dana sesuai dengan kebutuhan SMP Cendekia Baznas yaitu Fund Request, Submission, dan Petty Cash di mana setiap form sudah memiliki halaman masing-masing untuk pengajuannya. Setiap detail dari keseluruhan status form pengajuan dana dapat memonitor dan mengatur secara langsung melalui halaman All Request, All Submission, dan All Petty yang selalu terupdate, dalam halaman tersebut juga terdapat pilihan untuk export data secara otomatis menjadi format PDF dan Excel untuk diolah. Agar pengajuan dana dapat disetujui diperlukannya verifikasi dari beberapa stakeholder terkait, stakeholder tersebut memverifikasi menggunakan akun khusus dan menginput tanda tangan online yang sudah difasilitasi oleh sistem dengan online signature.

Ruang Lingkup Pengembangan

Software

• Visual Studio Code
• PhpStorm
• WebStorm
• PhpMyAdmin

Hardware

• Intel Core i3
• 4GB RAM

Tech Stack

• Nuxt.js (Front-end)
• Laravel (Back-end)
• MySQL (DBMS)
• Amazon AMI Linux/Ubuntu EC2 AWS (Server)
• NGINX (Server)
• Apache (Server)

Diagram (Use Case, Activity, Class)

Use Case Diagram

Activity Diagram

• Request

• Submission

• Petty Cash

Class Diagram

Entity Relationship Diagram

Fitur Umum

• Monitoring dan manajemen Form Fund Request
• Monitoring dan manajemen Form Submission
• Monitoring dan manajemen Form Petty Cash
• Monitoring Budget
• Form Verification dengan Online Signature
• Export form dalam format PDF dan Excel

Konsep OOP yang Digunakan

• Class
• Object
• Abstraction
• Encapsulation
• Inheritance

Tipe Desain Pengembangan yang Digunakan (Pattern/Anti-Pattern)

Pattern

1. Abstract Factory

Pada Abstract Factory Pattern, abstract factory akan mengartikan factory konkret mana yang diperlukan untuk membuat sebuah object. Factory yang konkret juga perlu memastikan bahwa objek yang dibuat sudah tetap sesuai dengan yang dibutuhkan.

Sebagai contoh, DatabaseSeeder akan dianggap sebagai abstract factory, kemudian DatabaseSeeder akan memanggil concrete factory yaitu FormRequestSeeder, concrete factory akan membuat objek dari class yang sudah ditentukan yaitu model FormRequest.

2. Observer

Observer pattern akan membuat sebuah class yang akan mengawasi setiap perubahan dari suatu object. Class observer akan melakukan sesuatu permintaan klien setiap suatu object yang diawasi melakukan perubahan.

Observer akan melakukan pengawasan terhadap objek Form Request. Jika Form Request telah berhasil diperbarui, Observer akan memeriksa atribut is_confirmed_pic, is_confirmed_head_dept, dan sebagainya dari objek tersebut. Jika semua atribut sudah bernilai 1, maka otomatis observer akan merubah atribut status pada form request menjadi Menunggu Pembayaran ditandai dengan status_id bernilai 2.

3. Facade

Facade design pattern bertujuan untuk menyembunyikan sebuah kompleksitas dari suatu subsystem dimana pemanggilan class terjadi sangat banyak. Dengan menggunakan facade design pattern, sebuah class facade akan menyembunyikan pemanggilan class-class lain yang dibutuhkan oleh subsystem tersebut.

Contoh diambil pada fungsi export PDF dari Form Request. Pada fungsi tersebut terdapat pemanggilan class PDF, sebuah package untuk export PDF pada Laravel yaitu laravel/barryvdh-dompdf. Pada class PDF hanya terdapat Facade class berupa fungsi _callStatic yang akan memanggil class-class lain sesuai kebutuhan pengguna.

4. Strategy

Pada Design Pattern Strategy sebuah class melakukan fungsi berdasarkan fungsi pada class lainnya. Hal ini bergantung pada penggunaan oleh klien, class akan diinisiasi berdasarkan kebutuhan yang diperlukan oleh klien.

Pada contoh di atas dapat dilihat bahwa UploadHelper akan memilih class Uploader lainnya berdasarkan ekstensi dari file yang diupload. Penempatan folder juga berbeda berdasarkan dari ekstensi file nya.

Anti-Pattern

Developer dan Job Description

Project Manager

Yudit Yudiarto

Front-End

• Muhammad Hilmy Haidar

  • Page Design and Layout

  • Theming

  • i18n International Localization

  • Validation

  • API Integration

  • E-Signature

• Yudit Yudiarto

  • Business Logic
  • E-Signature
  • Alert
  • API Integration

• Fahreza Ikhsan Hafiz

  • i18n International Localization

• Alfian Hamam Akbar

  • i18n International Localization

• Intan Aida Rahmani

  • Page Design and Layout
  • Theming
  • API Integration

• Muhammad Naufal Shidqi

• Ahmad Al-Banjaran Couer D'Alene

• Bob Yuwono

Back-end

• Muhammad Zulkifli

  • Form Request
  • User
  • Budget Code
  • Export PDF
  • Uploader

• Reyhan Widyatna Harwenda

  • Form Submission
  • Export Excel

• Yudit Yudiarto

  • Form Petty Cash
  • Uploader

• Muhammad Hilmy Haidar

  • Rekening
  • Layouting Export PDF

DevOps

• Yudit Yudiarto

  • Dockerization
  • Deployment